Berniatlah Untuk Melaksanakan Ibadah Haji Sekarang Juga



Assalamu’alaikum Wr.Wb.

Kali ini akan membahas tentang kedahsyatan niat haji.

Sejak dicipta, manusia senantiasa melakukan perjalanan, makanya hampir semua orang ingin dan senang bertamasya.Perjalanan paling menyenangkan adalah menunaikan ibadah haji.Perjalanan ibadah haji membuat hati berbunga-bunga,karena ia perjalanan istimewa yang tiada duanya,karena ia perjalanan menuju ridha Allah.

Berniatlah Untuk Melaksanakan Ibadah Haji Sekarang Juga

Sebagai orang Islam, setiap kita tentu ingin melaksanakan ibadah haji, setiap kita tentu ingin menjadi tamu Allah.Masalahnya, karena keterbatasan dana ,maka jangankan menabung untuk ibadah haji, berniat haji saja tidak berani. Ini sebuah keleliruan.Sekali lagi itu “  ke-li-ru “ Janganlah ragu untuk memasang niat buat pergi haji.Pasang niat itu semantap mungkin karena itu baik, walaupun kita belum punya dana yang bisa dimasukkan ke tabungan haji. 

Mengapa  ?

Diriwayatkan dari Nabi Muhammad SAW., “ Barang siapa ingin berbuat (berniat) kebaikan,tetapi tidak melaksanakannya maka ia dicatat sebagai kebaikan untuknya.Barang siapa yang ingin (berniat) berbuat kebaikan,kemudian dilaksanakannya,maka dicatat untuknya hingga 700 kali lipat pahala (HR.Muslim dan At-Turmudzi)

Imam Bukhari meriwayatkan sebuah hadits  “Maka barangsiapa yang bercita-cita hendak mengerjakan kebaikan tetapi belum mengamalkannya, Allah mencatat bagi orang tersebut di sisi-Nya dengan kebaikan yang sempurna.” (Muttafaqun ‘alaih).

Dengan memahami 2 hadits di atas, maka alangkah sayangnya kalau saudara tidak berniat melaksanakan ibadah haji dari sekarang.Sebab kalau saudara berniat haji (niat yang sungguh-sungguh) maka andaikata saudara sampai akhir hayat nanti tetap tidak mampu melaksanakan niat itu,niscaya Allah sudah mencatatnya sebagai haji yang sempurna.

Lebih dari itu,ternyata niat adalah energi yang sangat dahsyat.Coba kita renungi uraian berikut. Dr Murakami mengatakan bahwa setiap kilogram berat badan, terdiri atas sekitar satu triliun sel. Seorang dengan berat badan 50 kilogram misalnya,berarti ia memiliki 50 triliun sel. Di tengah-tengah setiap sel terdapat sebuah nekleus.Nekleus sel mengandung asam deoksiribnukleat atau deoxyribonucleic acid (DNA). DNA  terdiri atas dua untai berbentuk spiral, yang terdapat molekul-molekul dengan nama yang disingkat dalam empat huruf,yaitu huruf A,T, C, dan G. Itulah kode genetik yang menyimpan semua informasi untuk membentuk dan mengatur kehidupan kita. Yang luar biasa bahwa setiap nekleus dari satu buah sel manusia memiliki tiga miliar huruf DNA. Tiga miliar dikalikan dengan 50 triliun. Subhanallah.Banyaaak sekali. Yang sungguh mencengangkan adalah semua kode genetika manusia, yang tersusun dari  beberapa miliar ''huruf kimia'' itu, tersimpan dalam untaian berukuran mikrokospik dengan berat satu per 200 miliar gram dan lebar 1/500.000 milimeter (sangat sangat kecil)

Apa dan bagaimana  hubungan DNA dengan '' niat ''? 
Hubungannya sangat erat. Misalnya, saat seseorang berniat ingin melaksanakan ibadah haji. Niat yang mantap untuk melaksanakan ibadah haji itu digerakkan oleh pikiran sadar kita buat melaksanakan salah satu perintah Allah SWT. Ibarat perintah dari '' sang panglima yang berkuasa penuh'' maka seluruh ''prajurit'' yang berjumlah lebih kurang 50 triliun sel tunduk patuh mengikuti perintahnya.Ulang-ulanglah niat  itu sampai ia benar-benar tersimpan di alam bawah sadar. Ulang-ulanglah niat itu sampai ia mengetuk kesadaran (heartknock). Sebab penyebutan niat yang berulang-ulang dan rutin, suatu ketika niat tersebut akan menembus pikiran bawah sadar. Orang menyebutnya mind set,yaitu pola pikir yang dipengaruhi alam bawah sadar Lalu pikiran bawah sadar itupun memompa semangat. Kekuatan yang ditimbulkan oleh pikiran bawah sadar itu sangat dahsyat.   Pikiran bawah sadar inilah yang akan mendikte gerak-gerik tubuh kita. Sehingga ide-ide berilyan terus mengalir, tubuhpun  selalu antusias untuk mencapai niat melaksanakan haji itu.
Sangat perlu saudara menonton filem-filem tentang Haji dan Umrah,karena itu berguna untuk memudahkan  menvisualisasikan niat haji saudara.Karena sesuatu yang selalu divisualisasikan  akan terekam kuat dalam pikiran bawah sadar. Dari situ muncul kekuatan pikiran  yang berperan sebagai penghubung antara jiwa dan tubuh. Sehingga tubuhpun bereaksi dengan mengerahkan seluruh potensi yang sebelumnya tidak pernah digunakan, dalam bentuk kreatifitas atau tindakan. Memvisualisasikan niat memungkinkan seluruh niat/impian tercapai oleh pikiran bawah sadar.

Dengan kata lain jika niat lebih sering divisualisasikan/diimajinasikan maka ia dapat melipatgandakan kekuatan  pikiran bawah sadar. Visualisasi/Imajinasi yang diulang-ulang ini akan secara tidak langsung merangsang ilusi akan kenyataan yang luar biasa tentang potensi kita sebagai  manusia. Sehingga diri kita akan berusaha keras mencapai niat/impian yang divisualisasikan. Begitulah seterusnya kekuatan pikiran bawah sadar bekerja , hingga perubahan besar terjadi dalam diri seseorang pada suatu waktu,khususnya perubahan yang membawa pada tercapainya niat kita

Sebagian orang memvisualisasikan niat untuk berhajinya di sujud terakhir shalat yaitu dalam bentuk do’a yang divisualisasikan.Persis seperti seorang penembak burung yang ketika ia membidikkan senapannya ia sudah memvisualisasikan/meyakini burung itu sudah ditembus peluru senapannya.Hal ini akan lebih mantap bila dilakukan pada sujud terakhir shalat sunnat Tahajjud dan  pada shalat sunnat hajat.

Akhirnya semoga niat saudara untuk menunaikan ibadah haji di ijabah Allah SWT.Amien.  Sampai ketemu lagi dengan “ Indahnya Haji dan Umrah “ di artikel berikutnya .

Penulis : H. M. Aini,S.Pd.I


Previous
Next Post »
Thanks for your comment